Pengertian
Mata ikan adalah kulit yang menebal dan mengeras akibat tekanan atau gesekan kulit yang terjadi berulang-ulang. Mata ikan dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mirip dengan kapalan atau kalus. Namun biasanya mata ikan lebih keras, kecil, dan menyakitkan. Mata ikan, di sebut juga sebagai klavus atau corn biasanya terjadi di kaki dan tidak berbahaya. Empat kali lebih sering di alami oleh wanita ketimbang pria. Hal ini terjadi karena wanita terkadang menggunakan sepatu hak tinggi yang menyebabkan tekanan pada ibu jari kaki. Walaupun kaki merupakan daerah yang rentan, tapi penyakit ini juga dapat muncul di tangan, jari atau di tempat lain yang sering tergesek atau tertekan.
Penyebab
Sejumlah hal yang menjadi penyebab penyakit ini di tangan, kaki, atau bagian tubuh lainnya:
- Terlalu sering menggunakan alat tertentu dengan tangan secara kurang tepat atau tanpa mengenakan pelindung (sarung tangan).
- Mengenakan sepatu yang terlalu sempit atau longgar dan tak nyaman di kaki.
- Mengenakan sepatu tanpa kaus kaki.
- Terlalu lama berlari atau berjalan.
Tak hanya karena aktivitas sehari-hari, penyakit ini juga dapat terjadi karena beberapa faktor lainnya, seperti:
- Mempunyai kelainan pada kelenjar keringat.
- Kelainan pada bentuk jari, tangan, atau kaki.
- Memiliki kutil atau bekas luka.
- Menderita obesitas.
Gejala
Penyakit ini di tandai dengan penebalan, pengerasan, serta penonjolan berbentuk bulat pada kulit. Kulit juga dapat menjadi bersisik atau kering. Penyakit ini juga di sertai dengan peradangan dan rasa nyeri, terutama ketika di tekan. Berdasarkan bentuk dan tempat timbulnya, penyakit ini di bagi menjadi 3 jenis, yaitu:
- Mata ikan kecil
Jenis ini berukuran lebih kecil dari jenis mata ikan lainnya. Mata ikan kecil biasanya muncul pada bagian bawah kaki. Meski berukuran lebih kecil, mata ikan jenis ini juga dapat menyebabkan rasa nyeri.
- Mata ikan keras
Merupakan jenis yang paling sering terjadi. Mata ikan ini timbul di bagian kulit yang langsung bersentuhan dengan tulang. Gejalanya berupa penumpukan kulit yang terasa keras dan memiliki inti di tengahnya.
- Mata ikan lunak
Terjadi pada bagian kulit yang lembab, seperti pada kulit di sela jari-jari. Mata ikan ini berwarna keputihan atau abu-abu, terasa halus, dan bertekstur kenyal.
Faktor risiko
Mata ikan yang di sebabkan oleh HPV biasanya lebih berisiko pada:
- Orang yang pernah menjalani transplantasi organ
- Anak-anak dan remaja
- Orang yang pernah terkena penyakit ini sebelumnya
- Orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah
- Berjalan tanpa alas dengan kaki pecah-pecah di kamar mandi umum maupun ruang loker pusat kebugaran.
- Kebiasaan menggigit kuku
Sementara itu, mata ikan yang di sebabkan oleh tekanan atau gesekan akan meningkat risikonya jika Anda:
- Sering jalan tanpa alas kaki
- Tidak pakai kaus kaki
- Memiliki kelainan pada bentuk kaki atau jari kaki
- Memakai sepatu yang terlalu ketat atau hak tinggi
- Melakukan gerakan berulang seperti joging atau berjalan dengan cara tertentu
- Menggunakan sepatu yang terlalu longgar
- Usia tua, karena jaringan lemak di kulit lebih sedikit sehingga bantalan pada kaki berkurang
- Kaus kaki yang tidak sesuai ukuran
Pencegahan
Untuk mencegah terjadinya penyakit ini, sebaiknya hindari alas sepatu yang terlalu sempit, sehingga gesekan kaki tidak terjadi. Gunakan sepatu yang nyaman dan jangan lupa gunkan pelembab pada daerah kulit yang kering.
Jual alat kesehatan
Bagi anda yang sedang mencari alat-alat kesehatan, anda bisa mencarinya di berbagai distributor alat kesehatan yang menyediakan berbagai perlengkapan kesehatan. Dan untuk anda yang sedang berada di daerah yogyakarta anda bisa menghubungi AGM Medica Yogyakarta. Untuk mendapatkan informasi alat kesehatan yang lebih lengkap. Karena di AGM medica Yogyakarta anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu sebelum membeli alat yang anda inginkan. Dan terdapat juga garansi setiap pembelian alat kesehatan di AGM Medica yogyakarta. | Distributor alat kesehatan surabaya