Berbagai Gejala Asam Lambung

Pernahkah anda mengenal penyakit asam lambung? Pasti anda sering mendengarnya bukan? Masyarakat Indonesia banyak sekali yang sudah mengalami penyakit ini. Penyebabnya pun beragam, dan yang paling banyak di jumpai ialah pola makan yang tidak teratur.

Penyakit asam lambung merupakan kondisi dimana penyebabnya ialah naiknya asam lambung dari perut menuju kerongkongan. Berdasarkan sistem pencernaan tubuh manusia dapat di ketahui bahwa saluran pencernaan pada tubuh memiliki pintu masuk ke perut yang dapat berupa katup. Katup yang di maksud tersebut biasanya berupa cincin otot yang di sebut sfingter esophagus bagian bawah. Biasanya katup ini dapat kembali tertutup rapat setelah di lewati makanan oleh tubuh yang kondisinya normal.

Akan tetapi, ketika sistem pencernaan kita mengalami masalah maka kinerja dari katup tersebut bisa terganggu sehingga katup yang seharusnya bisa tertutup normal kali ini penutupannya tidak sempurna bahkan terkadang bisa terbuka. Ketika katup yang seharusnya tertutup rapat ini tidak dapat menutup dengan sempurna maka asam yang di produksi pada lambung bisa naik ke atas menuju kerongkongan. Kemudian ketika asam pada lambung tersebut mampu naik dari perut ke kerongkongan dengan jumlah intensitas lebih dari dua kali dalam seminggu maka penderita berpotensi terkena gastroesophageal reflux disease (GERD).

Penyebab Asam Lambung Naik

Penyakit asam lambung memang cukup mengganggu, apalagi penyakit ini dapat datang secara tiba-tiba. Berikut ini tim agmmedica sebagai distributor alat kesehatan terbaik akan berbagi informasi tentang penyebab asam lambung naik. Adapun penyebabnya di antaranya ialah:

  • Makan dengan porsi yang berlebihan
  • Ketika selesai makan, tubuh langsung di gunakan untuk berbaring
  • Kegiatan makan yang terlalu dekat dengan waktu tidur
  • Mengkonsumsi makanan tertentu seperti makanan yang terlalu pedas, makanan asam seperti jeruk, mengkonsumsi tomat, cokelat hingga makanan dengan rasa mint
  • Meminum teh, kopi, soda, alcohol, dan lain-lain
  • Merokok
  • Kondisi hamil
  • Efek samping obat-obatan yang di konsumsi

Gejala Asam Lambung Naik

Seperti halnya ketika kita merasakan adanya penyakit tertentu di tubuh kita, pasti tubuh akan memberikan serta merasakan sejumlah gejala tertentu. Saat asam lambung pada perut mulai naik menuju kerongkongan, biasanya tubuh juga akan menunjukkan gejalanya. Gejala yang timbul biasanya tergantung dengan organ-organ tubuh yang berkaitan dengan penyakit lambung dan yang terkena asam lambung. Maka dari itulah, penderita penyakit asam lambung biasanya menunjukkan gejala yang berbeda satu sama lain. Gejalanya juga bisa terbagi menjadi dua tingkatan yaitu gejala ringan dan berat. Berikut merupakan gejala yang dapat muncul ketika asam lambung naik.

1. Heartbun

Gejala yang pertama muncul ialah heartbun. Istilah heartbun ini merupakan gejala yang sangat sering di laporkan sebagai ciri-ciri asam lambung ketika kambuh. Heartbun memiliki definisi sebagai sensasi berupa rasa panas yang hampir mirip dengan rasa terbakar yang tidak nyaman di dada. Perut kita sebenarnya memiliki pelindung alami yang dapat mencegah sifat korosif asam lambung muncul. Namun, ketika asam lambung naik, kemudian menimbulkan heartbun maka dapat diartikan bahwa saluran pencernaan tubuh kita tidak berfungsi dengan baik dan optimal. Adapun tingkat keparahannya mulai dari ringan hingga yang paling berat dan sangat menyiksa bagi penderitanya.

2. Rasa Pahit atau Asam Pada Mulut

Ketika asam lambung yang berada di perut mulai naik ke kerongkongan kemudian melewati kerongkongan bagian belakang hingga menuju mulut maka anda berkemungkinan merasakan rasa pahit ataupun asam yang ada di mulut. Banyak penderita yang melaporkan gejala asam lambung seperti ini, bahkan ada pula yang mengatakan bahwa timbulnya rasa pahit ataupun asam ini bisa diiringi dengan rasa panas serta terbakar pada tenggorokan dan mulut.

3. Regurgitasi

Sudahkah anda mendengar ini? Regurgitasi ialah perasaan yang mengatakan terdapatnya cairan, makanan ataupun asam lambung yang baik ke kerongkongan. Bahkan tidak sedikit penderita yang memiliki gejala regurgitasi ini mengalami mual dan mutah. Untuk usia bayi hingga anak-anak dan kebetulan terkena GERD, maka ia berpotensi mengalami regurgitasi yang berulang.

4. Dispepsia

Pernahkah anda merasa tidak enak di bagian atas perut atau tengah? Penyakit pencernaan ini memiliki nama dyspepsia. Biasanya seorang penderita diabetes yang mengalami dyspepsia ini pernah mengalami mual, mutah, mulas, sakit perut, kembung, begah, sering bersendawa.

5. Tenggorokan Sakit

Ciri berikutnya yang dapat kita garis bawahi ialah munculnya sakit tenggorokan. Ketika asam lambung bergerak dari perut ke kerongkongan, hal ini dapat mengiritasi tenggorokan. Kemudian, biasanya si penderita akan mengalami berbagai gejala berupa radang tenggorokan, suara serak, hingga timbul sensasi benjolan di tenggorokan.

6. Batuk Kering

Gejala asam lambung selanjutnya ialah batuk kering. Batuk kering dapat terjadi karena di akibatkan oleh tenggorokan yang teriritasi asam lambung. Gejala asam lambung berupa batuk kering ini sering terjadi pada anak-anak hingga orang dewasa. Kondisi batuk kering yang terus berulang ini sebenarnya merupakan gerak alami dari tubuh untuk melakukan pembersihan pada tenggorokan karena adanya zat asing dan salah satunya ialah asam lambung.

Berbagai informasi di atas merupakan penyebab dan gejala lambung. Bila gejala-gejala di atas sudah muncul pada tubuh anda, maka anda perlu untuk segera melakukan konsultasi dan pemeriksaan ke dokter kesayangan anda. Jika sudah cukup parah, biasanya penyakit asam lambung akan menimbulkan gejala yang lebih parah seperti:

  1. Sakit perut serta heartbun yang sangat parah tingkatannya
  2. Terdapat rasa nyeri pada bagian dada
  3. Merasa dada di remas-remas dengan kencang dan terasa sangat sakit

Jika penderita merasakan gejala lain seperti sesak napas, mual, pusing dan berkeringat serta terdapat rasa sakit yang menjalar dengan sempurna dari perut, dada ke lengan, bahu, punggung leher hingga rahang, maka menandakan bahwa penderita harus segera mendapatkan perawatan darurat. Terlebih apabila penderita ini mengalami BAB berdarah maka penderita harus segera di bawa ke UGD.

Bagi anda yang juga sedang membutuhkan alat-alat kesehatan, maka anda bisa membelinya di berbagai toko alat kesehatan atau melalui layanan distributor alat kesehatan saja. Karena pastinya apa yang kita cari akan mudah di temukan melalui jasa tersebut.

error: Content is protected !!
Customer Service